Optimalisasi Pendidikan Karakter Anak Usia Dini Berbasis Kearifan Lokal Melalui Pembelajaran Tari Sisingaan

  • Euis Siti Aisyah Universitas Pendidikan Indonesia
  • Heny Djoehaeni Universitas Pendidikan Indonesia
Keywords: pendidikan karakter, kearifan lokal, Tari Sisingaan.

Abstract

Isu sentral yang terjadi saat ini sejak beberapa tahun terakhir dalam perkembangan pendidikan di tanah air mendorong sekolah sebagai lembaga pendidikan formal dapat memberikan pendidikan karakter terhadap anak. Apalagi di tengah perkembangan era globalisasi yang semakin maju, efeknya menimbulkan dekadensi moral dan budaya. Kenyataan ini semakin memperjelas peran sekolah untuk menumbuhkan dan mengembangkan pendidikan karakter bagi anak. Penanaman nilai-nilai karakter dapat dilakukan sejak usia dini karena hal itu  diyakini akan melekat kuat di dalam diri dan benak anak hingga dewasa kelak sehingga dapat  mempengaruhi pola sikap dan perilakunya di masa depan. Pendidikan karakter memegang peran penting dalam pembentukan sikap dan perilaku anak dalam masyarakat dan berfungsi sebagai alat kontrol dan disiplin diri sehingga keberadaannya dapat diterima sebagai anggota masyarakat. Taman kanak-kanak sebagai salah satu lembaga pendidikan formal dapat menjembatani pendidikan karakter bagi anak usia dini melalui pembelajaran bermakna. Optimalisasi pembelajaran di Taman kanak-kanak diharapkan mampu dijadikan sarana dalam menumbuhkan dan mengembangkan nilai-nilai karakter pada anak. Salah satu aktivitas pembelajaran yang dapat dilakukan adalah mengajarkan anak untuk mengeksplorasi dan berekspresi dalam bentuk Tari Sisingaan sebagai wujud aktivitas berbasis kearifan lokal. Tari Sisingaan merupakan salah satu kesenian khas yang berasal dari Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat. Ada beberapa nilai-nilai karakter yang dapat dikenalkan dan dikembangkan dalam diri anak melalui pembelajaran Tari Sisingaan yaitu mampu membangun karakter gotong royong, mendorong anak untuk bekerja sama, menumbuhkan sikap kerja keras, membangun sikap cinta tanah air dengan mencintai budaya daerah, dan memiliki rasa tanggung jawab. Berdasarkan hal tersebut, tujuan penelitian ini untuk membahas terkait implementasi pembelajaran Tari Sisingaan sebagai budaya berbasis kearifan lokal terhadap pengembangan nilai-nilai karakter anak usia dini. Literatur diambil dari google Scholar dan dari daftar referensi lainnya. Dokumen publikasi yang dijadikan sebagai referensi berdasarkan rentang tahun 2013–2022. Penelitian menggunakan metode kualitatif berupa kajian studi literatur dari beberapa artikel nasional dengan dipilih dan diseleksi berdasarkan kriteria sesuai dengan bahasan yang dikaji. Beberapa artikel tersebut mengulas tentang pembelajaran Tari Sisingaan sebagai wujud budaya berbasis kearifan lokal Kabupaten Subang dan implementasinya terhadap nilai-nilai karakter bagi anak usia dini.

Published
2023-05-15