REPRESENTASI KEHIDUPAN SOSIALDALAM UNSUR DRAMA TARLING CIREBONAN

  • Khoirul Fajri Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung
  • Sumiyadi Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung
  • Dadang Sunendar Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung
  • Iskandarwassid Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung
Keywords: Representasi, Sosiologi Sastra, Drama, Tarling, Kualitatif

Abstract

Sebuah karya sastra memiliki peranan penting dalam penyampaian informasi sebagai alat komunikasi yang efektik dalam penyampaian komunikasi masyarakat. Karena pada dasarnya karya sastra merupakan pencerminan dari kenyataan, termasuk kenyataan sosial. Seperti halnya seni drama tarling cirebonan sebagai media komunikasi masyarakat dengan menampilkan lakon dan alur cerita dalam drama cirebonan sebagai cerminan kehidupan sosial masyarakat Cirebon. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan representasi kehidupan sosial dalam unsur drama tarling cirebonan untuk mengetahui tentang bagaimana sebuah pesan kritik sosial yang disampaikan melalui unsur drama cirebonan. Metode penelitian yang digunakan adalah menggunakan metode deskriptif kualitatif mengkaji unsur pertunjukan drama tarling cirebonan. Teori yang melandasi penelitian ini yaitu sosiologi sastra Ian Watt serta Wallek dan Warren yang terfokus pada analisis sosiologi karya dan sastra sebagai ceriminan masyarakat dengan menggunakan teknik representasi. Hasil penelitian menunjukkan ada beberapa representasi kehidupan sosial dalam drama tarling cirebonan yang menggambarkan kehidupan sosial masyarakat Cirebon.  Tema musik tarling juga menyentuh kehidupan sehari-hari dan bersifat universal. Alur cerita drama mencerminkan kehidupan sosial masyarakat Cirebon. Seperti nasihat-nasihat yang berkaitan dengan poligami, cinta, bahkan penyakit dalam masyarakat. 

Published
2020-05-22
How to Cite
Khoirul Fajri, Sumiyadi, Dadang Sunendar, & Iskandarwassid. (2020). REPRESENTASI KEHIDUPAN SOSIALDALAM UNSUR DRAMA TARLING CIREBONAN. Seminar Internasional Riksa Bahasa. Retrieved from http://proceedings.upi.edu/index.php/riksabahasa/article/view/1076