PENGEMBANGAN MODUL AJAR DEBAT BERBASIS KARAKTER UNTUK SISWA SMK

  • Andri Hidayat Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta, Indonesia
Keywords: karakter, Materi Debat, modul

Abstract

Pembelajaran Bahasa Indonesia terbagi menjadi empat kompetensi meliputi menyimak, berbicara, membaca dan menulis. Dari semua itu peserta didik dituntut untuk menguasainnya, debat merupakan salah satu kompetensi berbicara. Untuk menunjang keberhasilan sebuah pembelajaran maka diperlukan komponen pembelajaran salah satunya materi ajar. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan tahapan dalam pengembangan bahan ajar Debat Berbasis Karakter untuk siswa kelas X SMK. (2) mendeskripsikan kelayakan dalam pengembangan bahan ajar Debat Berbasis Karakter untuk siswa kelas X SMK. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (R&D) oleh Endang Mulyatiningsih. Prosedur pengembangan yang dilakukan yaitu 1) Analysis, 2) Design, 3) Development, 4) Implementation, dan 5) Evaluation. Bahan ajar ini divalidasi oleh ahli materi, ahli pengembangan bahan ajar, dan guru Bahasa Indonesia. Penelitian ini menggunakan jenis analisis data kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa bahan ajar Debat Berbasis Karakter untuk siswa kelas X SMK layak digunakan setelah melalui proses uji validasi oleh ahli materi dan ahli pengembangan bahan ajar. Berdasarkan hasil penilaian yang diperoleh (1) ahli materi pada tahap 1 dengan skor 76, rata-rata 3,8 denga kategori valid. Setelah direvisi dari ahli materi pada tahap 2 diperoleh skor 80, rata-rata 4,0 dengan kategori valid. (2) ahli pengembangan bahan ajar pada tahap 1 dengan skor 75, rata-rata 3,75 denga kategori valid. Setelah direvisi dari ahli pengembangan bahan ajar pada tahap 2 diperoleh skor 94, rata-rata 4,7 dengan kategori Sangat valid. (3) guru Bahasa Indonesia dengan skor 95, rata-rata 4,75 dengan kategori sangat valid.

Published
2021-03-27
How to Cite
Andri Hidayat. (2021). PENGEMBANGAN MODUL AJAR DEBAT BERBASIS KARAKTER UNTUK SISWA SMK. Seminar Internasional Riksa Bahasa, 236-243. Retrieved from http://proceedings.upi.edu/index.php/riksabahasa/article/view/1352