PERJALANAN PARTAI KOMUNIS INDONESIA (PKI) DALAM NOVELET SRI SUMARAH DAN BAWUK KARYA UMAR KAYAM (KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA)

  • Fitriana Rahayu UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, Indonesia
  • Nur Siswo Dipurnomo UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, Indonesia
  • Novi Diah Haryanti UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, Indonesia
Keywords: PKI, Sosiologi Sastra, Sri Sumarah dan Bawuk, Umar Kayam

Abstract

Sri Sumarah dan Bawuk merupakan dua novelet karya Umar Kayam. Novelet ini menyajikan kisah kenyataan sosial pada masa Partai Komunis Indonesia (PKI) beraksi di Indonesia sekitar tahun 60-an. Kajian sosiologi sastra berfungsi untuk mendeskripsikan data-data yang terdapat pada novelet Sri Sumarah dan Bawuk. Sosiologi sastra merupakan pendekatan yang digunakan untuk menganalisis kenyataan sosial yang ada di dalam sebuah karya sastra. Konsep sosiologi sastra didasarkan bahwa karya sastra ditulis oleh seorang pengarang yang mengalami kehidupan empirik dalam masyarakat. Konsep tersebut dapat menunjukkan, bahwa karya sastra terbentuk karena masyarakat, dengan demikian dapat dilihat bahwa sesungguhnya karya sastra sengaja hidup di dalam masyarakat. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan bentuk kualitatif, dengan menjadikan novelet Sri Sumarah dan Bawuk sebagai sumber data utama. Hasil dari analisis menunjukkan bagaimana perjalanan Partai Komunis Indonesia (PKI) dalam novelet Sri Sumarah dan Bawuk. Novelet tersebut juga menyajikan bagaimana awal mula PKI menjadi perbincangan masyarakat dan membuat porak-poranda ibu kota hingga kerusuhan ke daerah-daerah di Indonesia.

Published
2021-03-29
How to Cite
Fitriana Rahayu, Nur Siswo Dipurnomo, & Novi Diah Haryanti. (2021). PERJALANAN PARTAI KOMUNIS INDONESIA (PKI) DALAM NOVELET SRI SUMARAH DAN BAWUK KARYA UMAR KAYAM (KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA). Seminar Internasional Riksa Bahasa, 640-650. Retrieved from http://proceedings.upi.edu/index.php/riksabahasa/article/view/1404