Narasi Realisme-Magis dalam Cerpen “Pintu” Karya Yudhi Herwibowo sebagai Refleksi Budaya Mistisme di Indonesia

  • Ismail Marzuki Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung, Indonesia
  • Sumiyadi Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung, Indonesia
Keywords: Cerpen Pintu, Budaya Mistisme, Realisme Magis

Abstract

Majunya perkembangan teknologi saat ini membuat peradaban manusia semakin berubah. Lambat laun orang-orang akan berpindah dari tradisional menuju modern, dari mistisme menuju realistik. Namun, di tengah perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini, narasi magis atau misik tidak pudar dalam karya sastra. Namun, justru dengan keberadaan nilai mistis itu, menjadikan karya satra lebih beragam, lebih berwarna, dan memperkaya khasanah sastra Indonesia. Mistisme itu bahkan disandingkan dengan realistik, sehingga antara magis dan realis bisa bersandingan, sehingga terbentuklah aliran realisme magis. Berdasarkan fenomena di atas, penelitian ini bertujuan untuk meninjau kadar realism magis berdasarkan lima konsep narasi realisme magis yang dipopulerkan oleh Wendy B. Faris dalam cerpen “Pintu” karya Yudhi Herwibowo. Selanjunya digunakan metode penelitian etnografi dengan berusaha mengungkapkan fenomena-fenomena budaya melalui penceritaan realisme magis. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya lima unsur realisme magis dalam cerpen pintu karya Yudhi Herwibowo berupa elemen yang tak tereduksi, dunia yang fenomenal, keraguan yang meresahkan, alam yang bercampur, dan disrupsi waktu, ruang, dan identitas.

Published
2022-01-06
How to Cite
Ismail Marzuki, & Sumiyadi. (2022). Narasi Realisme-Magis dalam Cerpen “Pintu” Karya Yudhi Herwibowo sebagai Refleksi Budaya Mistisme di Indonesia. Seminar Internasional Riksa Bahasa, 359-363. Retrieved from http://proceedings.upi.edu/index.php/riksabahasa/article/view/1701