ANALISIS WACANA KRITIS FOUCAULT TERHADAP HUMAN TRAFFICKING DALAM KASUS PENGANTIN PESANAN (MAIL ORDERED BRIDE) LINTAS NEGARA PADA PEMBERITAAN DI MEDIA SOSIAL

  • Dheni Budiman Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung, Indonesia
  • Aceng Ruhendi Saifullah Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung, Indonesia
Keywords: Human Trafficking, Lintas Negara, Analisis Wacana Kritis, Pengantin Pesanan, Marginalisasi Wanita, Ekonomi, Kekuasaan

Abstract

Isu perdagangan manusia atau human trafficking khususnya perempuan mendapat soroton sangat gencar di berbagai media sosial dan mendapat perhatian dan keprihatinan dari masyarakat. Human trafficking adalah tindakan perekrutan, pengangkutan, pengiriman manusia, baik yang dilakukan di dalam daerah, di luar daerah, maupun antar negara untuk tujuan eksploitasi yang mengakibatkan orang lain tereksploitasi dan terintimidasi. Salah satu kasusnya terdapat dalam teks wacana “pengantin pesanan” yang dialami oleh Monika. Teks wacana ini dapat didekati dengan menggunakan teori Analisis Wacana Kritis Foucault, yaitu tentang pengetahuan dan kekuasaan yang isinya menganalisis marginalisasi kaum wanita. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi tentang kasus human traffcking lintas negara Indonesia – China berkedok jasa tenaga kerja, agen jodoh dengan iming-iming kesejahteraan ekonomi. Untuk membedah teks wacana kasus “pengantin pesanan” dengan pertanyaan penelitian; bagaimanakah analisis wacana kritis Foucault membedah marginalisasi kaum wanita, dan bagaimanakah kekuasaan pada teks wacana kasus “pengantin pesanan” dengan menggunakan metode kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Monika termarginalisasi oleh sindikat human trafficking karena masalah ekonomi, dan sindikat human trafficking tersebut memiliki kekuasaan dalam mendapatkan calon “pengantin pesanan”.

Published
2020-05-19
How to Cite
Dheni Budiman, & Aceng Ruhendi Saifullah. (2020). ANALISIS WACANA KRITIS FOUCAULT TERHADAP HUMAN TRAFFICKING DALAM KASUS PENGANTIN PESANAN (MAIL ORDERED BRIDE) LINTAS NEGARA PADA PEMBERITAAN DI MEDIA SOSIAL. Seminar Internasional Riksa Bahasa. Retrieved from http://proceedings.upi.edu/index.php/riksabahasa/article/view/885