Dampak Pembelajaran Dalam Jaringan Terhadap Perkembangan Emosional Anak Usia 4-5 Tahun

Penelitian Kualitatif Dekriptif di Kp. Margasari RT04/RW 12 Kelurahan Cibeber Kecamatan Cimahi Selatan Kota Cimahi

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh dampak adanya covid-19 sehingga pembelajaran seperti biasa tatap muka berubah menjadi dalam jaringan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dampak pembelajaran dalam jaringan terhadap perkembangan emosional anak usia 4 dan 5 tahun. Dampak yang terjadi selama pembelajaran dalam jaringan dikarenakan situasi pandemi supaya memutus rantai penularan covid-19. Selama kegiatan pembelajaran daring ini anak belajar dirumah melalui media elektronik diberikan materi kegiatan oleh guru , dan orang tua membimbing anak saat melakukan kegiatan pembelajaran. Penelitian ini menggunakan kualitatif deskripstif dengan teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu menggunakan wawancara dan dokumentasi. Partisipan penelitian terdiri dari enam orang tua di Kp. Margasari RT04/RW 12 Kelurahan Cibeber. Hasil penelitian dianalisa menggunakan grounded theory kemudian dideskripsikan berupa narasi. Hasil penelitian menunjukan gambaran umum terkait perkembangan emosional anak usia 4-5 tahun. Pembelajaran dalam jaringan sangat berdampak terhadap anak- anak, emosi anak yang belum terbentuk dan belum bisa terkendali dengan baik, terkadang anak mudah merasa bosan dan sedih, mudah merasa kesal juga kecewa. Anak merasa rindu teman dan guru, serta kegiatan pembelajaran dalam jaringan ini sudah hampir 2 tahun berjalan. Banyak aspek perkembangan yang tidak berkembang dengan baik, karena tidak semua orang tua dapat menangani jika anak nya mempunyai kendala dalam suatu hal.