Meningkatkan Perkembangan Emosional Anak Melalui Alat Permainan Edukatif Mones (Monopoli Emosi)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk membahas mengenai alat permainan edukatif (APE) Mones (Monopoli Emosi) yang diharapkan dapat membantu memberikan stimulasi mengenai perkembangan emosional anak terutama dalam mengelola emosi secara positif, karena pada penelitian ini dilatar belakangi adanya permasalahan mengenai perilaku emosi anak yang kurang dalam mengelola emosi secara positif pada salah satu TK di Purwakarta. Sehingga upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan perkembangan emosional anak yaitu melalui penggunaan alat permaianan edukatif Mones (Monopoli Emosi). Metode penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan model Kemmis dan Mc Taggart yang dilakukan dalam tiga siklus. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas B2 di TK Kartika XIX – 34 sebanyak 15 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang dilakukan secara deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, pada kondisi awal mengenai perkembangan emosional anak dapat dikatakan belum berkembang dengan baik. Pada hasil observasi yang telah dilakukan pada pra siklus menunjukkan anak berada pada kategori MB (Mulai Berkembang) dengan nilai persentase 41,1%. Pada siklus pertama nilai persentase sebesar 55,5% (BSH), pada siklus kedua nilai persentase sebesar 69,2% (BSH), dan pada siklus ketiga nilai persentase yang didapatkan sebesar 84,2% (BSB). Berdasarkan hasil penelitian penggunaan alat permainan edukatif Mones (Monopoli Emosi) dapat digunakan oleh pendidik dalam meningkatkan perkembangan emosional anak.