Identifikasi miskonsepsi siswa pada materi suhu dan kalormenggunakan four tier diagnostic test di SMA

  • Gina Putri Utari Magister Pendidikan Fisika, Universitas Pendidikan Indonesia
  • Winny Liliawati Magister Pendidikan Fisika, Universitas Pendidikan Indonesia
Keywords: Miskonsepsi, suhu dan kalor

Abstract

Penelitian ini merupakan studi kasus yang bertujuan untuk mengetahui miskonsepsi siswa pada materi Suhu dan Kalor. Penelitian dilakukan pada salah satu SMAN di daerah Majalengka dengan subyek penelitian adalah siswa kelas II MIA yang terdiri dari tiga puluh tujuh siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah metode single case study. Analisis penelitian dilakukan menggunakan model Rasch. Adapun instrumen yang digunakan adalah tes pemahaman konsep menggunakan instrumen tes diagnostik four tier yangberjumlah 10 soal pada materi Suhu dan Kalor untuk mengetahui miskonsepsi siswa. Penelitian ini dilakukan dengan tiga tahapan, yaitu: (1)tahap perencanaan/persiapan (penyusunan instrumen); (2) tahap pelaksanaan; (3) tahap akhir (pengolahan data). Berdasarkan hasil analisis data, terdapat persentase siswa yang paham konsep sebesar 22,97%, kurang paham konsep sebesar 18,65%, miskonsepsi sebesar 52,70%, dan non kode 5,67%. Nilai rata-rata miskonsepsi yang dialami oleh siswa menunjukkan kategori sedang untuk materi Suhu dan Kalor.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2020-02-01