Pengaruh Pendekatan Science Technology Engineering Mathematics Berbantuan Augmented Reality terhadap Kemampuan Bepikir Kreatif Siswa Kelas V SD
Abstract
Siswa sekolah dasar saat ini diharapkan memiliki kemampuan berpikir tingkat tinggi, salah satunya yaitu kemampuan berpikir kreatif. Dengan pembelajaran menggunakan pendekatan Science Technology Engineering Mathematics (STEM), kemampuan berpikir kreatif siswa dapat dikembangkan pada tahapan yang dilakukan pada pembelajaran di kelas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan dan pengaruh terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa antara siswa yang mendapatkan pembelajaran menggunakan pendekatan STEM dengan siswa yang mendapatkan pembelajaran dengan pendekatan konvensional. Hal tersebut dilakukan dikarenakan rendahnya kemampuan berpikir kreatif siswa pada pembelajaran muatan IPA dengan materi organ gerak manusia. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi experiment dengan desain non equivalent control group design dan pengambilan sampel dengan Teknik purposive sampling. Berdasarkan analisis deskriptif diperoleh hasil bahwa terjadi peningkatan siswa yang mendapatkan pembelajaran dengan pendekatan STEM dilihat dari rata-rata N-gain untuk kelas kontrol sebesar 0,0851 pada kategori rendah, sedangkan rata-rata N-gain di kelas eksperimen rata-rata N-gain sebesar 0,3595 pada kategori sedang. Maka pendekatan STEMĀ lebih baik daripada pendekatan konvensional. Hasil penelitian ini juga memperoleh hasil bahwa pendekatan STEM memberikan pengaruh positif 49,7 % terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa sekolah dasar pada materi organ gerak manusia ditunjukkan oleh hasil analisis inferensial.