Penerapan Pendekatan Science, Technology, Engineering, Mathematics (STEM) untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar

Abstract

Menurut hasil observasi yang dilakukan pada bulan Oktober tahun 2022 di Sekolah SDN Maracang rendahnya kemampuan berpikir kritis matematis siswa disebabkan oleh pendekatan yang diterapkan selama proses pembelajaran tidak memberikan kesempatan kepada siswa untuk melatih kemampuan berpikir kritis matematis. Salah satu alternatif solusi dari permasalahan di atas yaitu dengan penerapan pendekatan STEM di dalam proses pembelajaran. Tujuan dari penelitian ini yaitu, untuk mengetahui dan menganalisis aktivitas belajar dan peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis siswa dengan menerapkan pendekatan STEM. Metode yang digunakan adalah metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Adapun tahapan yang dilakukan adalah perencanaan, observasi dan refleksi. Dalam pemgumpulam data dilakukan dengan cara wawancara, observasi, tes, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara analisis kuantitatif terhadap hasil belajar siswa. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penerapan pendekatan STEM dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematis siswa. Hal tersebut ditunjukan dengan adanya peningkatan dalam hasil belajar siswa. Di tahap prasiklus siswa yang memperoleh ketuntasan belajar yaitu, 8 siswa atau  32% dan belum tuntas belajar 17 siswa atau 68%. Pada Siklus I mengalami peningkatan dengan siswa yang memperoleh ketuntasan belajar 15 siswa atau 60% dan belum tuntas belajar 10 siswa atau 40%. Pada Siklus II  meningkat dengan 21 siswa atau 84% tuntas belajar dan 4 siswa atau 16 % belum tuntas belajar.